OTOmenyediakan kredit untuk merek-merek di bawah ini: Kredit Motor Yamaha. Apa persyaratan untuk mendapatkan kredit motor? Warga Negara Indonesia yang tinggal atau beralamat di Indonesia. Berusia minimal 21 tahun, dan maksimal 55 tahun saat cicilan selesai. Memiliki penghasilan tetap. KantorPusat. Gedung Grha BNI Jl. Jenderal Sudirman Kav. 1 Jakarta Pusat 10220 Indonesia. Telepon: +62-21-2511946. Definisi BNI Instan adalah kredit yang dijamin dengan Simpanan dalam bentuk Deposito/Giro/Tabungan yang diterbitkan BNI atau yang dijamin dengan Obligasi Pemerintah Indonesia yang bersifat Likuid (antara lain Obligasi Negara Ritel (ORI), Sukuk Ritel (SR), Fixed Rate (FR), Variabel Rate (VR), dan lain-lain) kecuali Sukuk Tabungan (ST) dan Saving Bonds Retail (SBR) yang dibeli Nasabah di BNI Fast Money. JAKARTA - Kredit kendaraan bermotor boleh dikatakan cukup seret di tengah pandemi. Namun, sejumlah bank masih menawarkan bunga kompetitif untuk mengakomdasi keinginan masyarakat yang ingin memiliki merangkum sejumlah tawaran bunga untuk kredit kendaraan bermotor yang diberikan bank-bank besar. Bunga yang ditawarkan pun bervariasi mulai bergantung pada kondisi kendaraan yakni baru atau bunga kredit kendaraan bermotor yang ditawarkan bank-bank besar1. Bank BCABank BCA memiliki dua program fix dan cap mobil baru dengan menyesuaikan lama kredit. Untuk fix and cap 5 tahun, BCA menawarkan bunga fix 5,6% pada tiga tahun pertama dan 7% pada dua tahun berikutnya. Selanjutnya, pada fix and cap 6 tahun, BCA menawarkan bunga 6,1% untuk 4 tahun pertama dan 7,15% untuk 2 tahun berikutnya. Program ini berlaku untuk kendaraan pribadi maupun badan usaha non-rental. Kedua, untuk mobil baru passenger, BCA menawarkan bunga 2,99% flat pada tenor satu tahun, sebesar 3,49% pada tenor dua tahun, sebesar 3,69% pada tenor tiga tahun, bunga 4,29% pada tenor 4 tahun, dan bunga 7,25% pada tenor 5 itu, untuk mobil bekas, Bank BCA menawarkan bunga 6,25% pada tenor satu tahun, sebesar 6,5% pada tenor dua tahun, sebesar 6,75% untuk tenor tiga tahun, dan 7% untuk tenor 4 JugaSri Mulyani Beri Subsidi KPR dan Kredit Kendaraan, Ini Syarat dan BesarannyaBCA Gandeng Blibli Gelar Festival Kredit Kendaraan Bermotor2. Bank MandiriBank Mandiri memiliki tagline miliki kendaraan gak pakai ribet untuk memberikan kemudahan bagi nasabah dalam mengajukan kredit kendaraan bermotor. Bunga yang ditawarkan pun mulai dari 3,5% dengan down payment DP mulai dari 15%.Pengajuan kredit kendaraan bermotor Bank Mandiri dapat dilakukan melalui website perseroan. 3. Bank CIMB NiagaBank CIMB Niaga menyalurkan kredit kendaraan bermotor melalui CIMB Niaga Auto Finance. Khusus kredit mobil baru, bunga yang ditawarkan hanya 0% untuk tenor 12 bulan dengan jaminan 1 jam kepastian kredit. Sementara itu, tenor yang bisa diajukan yakni mulai dari 1 tahun hingga 5 Bank BNIBank BNI menawarkan kredit kendaraan bermotor melalui BNI multifinance dengan bunga mulai dari 6,74% flat per tahun dengan tenor 1 hingga 5 tahun untuk mobil. Sedangkan untuk motor, bunga yang ditawarkan mulai dari 9,81% untuk tenor 1 sampai 3 tahun. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Konten Premium Nikmati Konten Premium Untuk Informasi Yang Lebih Dalam JAKARTA – PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk atau BNI sebagai pioneer green banking menyambut baik kebijakan pemerintah terkait subsidi untuk kendaraan listrik berbasis baterai KBLBB khususnya motor listrik yang resmi diberlakukan Senin 20/3/2023. Kebijakan ini diharapkan dapat mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia. Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, dalam keterangannya menyatakan, BNI melalui BNI Finance siap mendukung kebijakan pemerintah tersebut dengan menyediakan fasilitas kredit yang terjangkau dan mudah diakses oleh masyarakat. “Dalam rangka mendukung penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, BNI Finance siap menyediakan fasilitas kredit dengan bunga rendah dan persyaratan yang mudah dipenuhi oleh masyarakat. Dengan uang muka mulai dari 10% dan jangka waktu kredit sampai dengan 5 tahun,” ujar Okki. Adapun pemerintah resmi memberlakukan subsidi motor listrik sebesar Rp 7 juta per unit untuk 1 juta motor listrik baru dan konversi untuk dua tahun kedepan. Total anggaran yang dialokasikan pemerintah mencapai Rp 7 triliun dimana sebanyak Rp 1,75 triliun untuk tahun ini dan Rp 5,25 triliun untuk 2024. Rinciannya, pada 2023 subsidi akan diberikan untuk 200 ribu unit motor listrik baru dan 50 ribu unit motor konversi. Sedangkan pada 2024, subsisi akan diberikan untuk 600 ribu unit motor listrik baru dan 150 ribu unit motor konversi. “Saat ini, BNI telah mempersiapkan diri untuk menyambut para pelanggan yang berminat membeli kendaraan listrik dengan memperluas jaringan kerjasama dengan produsen kendaraan dan dealer-dealer resmi kendaraan listrik di Indonesia,” kata Okki. Untuk menerima subsisi pemerintah, konsumen harus harus memenuhi kriteria-kriteria tertentu, seperti menjadi penerima kredit usaha rakyat KUR, penerima bantuan produktif usaha mikro BPUM, dan bantuan subsidi upah, serta penerima subsidi listrik 450VA hingga 900VA. Sedangkan untuk penerima subsidi motor konversi, tidak ada kriteria khusus dan siapa pun bisa menggunakan subsidi itu. Sementara untuk syarat kendaraan motor listrik yang mendapatkan subsidi, yaitu harus diproduksi di Indonesia dan Tingkat Komponen Dalam Negeri TKDN minimal 40%. Syarat lainnya, produk motor listrik yang mendapatkan bantuan harus diberikan persyaratan tidak menaikkan harga jual selama masa pemberian bantuan pemerintah tersebut. Lebih lanjut Okki mengatakan, BNI berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemerintah dalam mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan melalui inovasi dan solusi pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. “Kami percaya bahwa kendaraan listrik akan menjadi tren di masa depan, dan BNI akan selalu siap memberikan dukungan kepada para pelanggan untuk mewujudkan visi Indonesia sebagai negara yang lebih hijau dan berkelanjutan,” pungkasnya. gas – PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk atau BNI menyatakan komitmennya mendukung kebijakan pemerintah terkait subsidi untuk kendaraan bermotor listrik berbasis baterai KBLBB khususnya motor listrik yang resmi diberlakukan Senin 20/3. Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo dalam keterangannya mengatakan kebijakan ini diharapkan dapat mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia dan BNI melalui BNI Finance siap mendukung kebijakan pemerintah tersebut dengan menyediakan fasilitas kredit yang terjangkau dan mudah diakses oleh masyarakat. “Dalam rangka mendukung penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, BNI Finance siap menyediakan fasilitas kredit dengan bunga rendah dan persyaratan yang mudah dipenuhi oleh masyarakat. Dengan uang muka mulai dari 10% dan jangka waktu kredit sampai dengan 5 tahun,” ujar Okki dalam keterangannya, Selasa 21/3. Pemerintah resmi memberlakukan subsidi motor listrik sebesar Rp7 juta per unit untuk 1 juta motor listrik baru dan konversi untuk dua tahun kedepan. Total anggaran yang dialokasikan pemerintah mencapai Rp7 triliun dimana sebanyak Rp1,75 triliun untuk tahun ini dan Rp5,25 triliun untuk 2024. Rinciannya, pada 2023 subsidi akan diberikan untuk unit motor listrik baru dan unit motor konversi. Sedangkan pada 2024, subsisi akan diberikan untuk unit motor listrik baru dan unit motor konversi. “Saat ini, BNI telah mempersiapkan diri untuk menyambut para pelanggan yang berminat membeli kendaraan listrik dengan memperluas jaringan kerja sama dengan produsen kendaraan dan dealer-dealer resmi kendaraan listrik di Indonesia,” kata Okki. Untuk menerima subsisi pemerintah, konsumen harus harus memenuhi kriteria-kriteria tertentu, seperti menjadi penerima kredit usaha rakyat KUR, penerima bantuan produktif usaha mikro BPUM, dan bantuan subsidi upah, serta penerima subsidi listrik 450VA hingga 900VA. Sedangkan untuk penerima subsidi motor konversi, tidak ada kriteria khusus dan siapa pun bisa menggunakan subsidi itu. Sementara untuk syarat kendaraan motor listrik yang mendapatkan subsidi, yaitu harus diproduksi di Indonesia dan Tingkat Komponen Dalam Negeri TKDN minimal 40%. Syarat lainnya, produk motor listrik yang mendapatkan bantuan harus diberikan persyaratan tidak menaikkan harga jual selama masa pemberian bantuan pemerintah tersebut. Lebih lanjut Okki mengatakan, BNI berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemerintah dalam mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan melalui inovasi dan solusi pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. “Kami percaya bahwa kendaraan listrik akan menjadi tren di masa depan, dan BNI akan selalu siap memberikan dukungan kepada para pelanggan untuk mewujudkan visi Indonesia sebagai negara yang lebih hijau dan berkelanjutan,” katanya. Foto Ilustrasi/Carmudi

bni finance kredit motor